Jumat, 10 Oktober 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
NEWSLETTER
PajakOnline.com
 
  • Home
  • Pusat Data
    • Peraturan Pajak
    • Putusan
    • Tax Treaty
    • Alamat Kantor Pajak
    • Kurs Pajak
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi PajakOnline
  • Login
  • Daftar
  • Home
  • Pusat Data
    • Peraturan Pajak
    • Putusan
    • Tax Treaty
    • Alamat Kantor Pajak
    • Kurs Pajak
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi PajakOnline
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
PajakOnline.com
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil

Soal Pajak Komisi Berikut Ini Penjelasan Lengkapnya

Redaksi PajakOnline oleh Redaksi PajakOnline
13/11/2022
in Belajar Pajak, Berita, Business, Headlines, Perpajakan
9.3k 700
0
Pajak Penjualan Rumah, Ini yang Perlu Diperhatikan

Ilustrasi rumah.

8k
Dibagikan
10k
Dilihat
Share on FacebookShare on XShare on Whatsapp

PajakOnline.com—Komisi didefinisikan sebagai pendapatan tambahan atau upah atas terjualnya sebuah produk, bisa berupa barang atau jasa. Tak hanya itu, komisi juga diartikan sebagai penghargaan berupa penghasilan tambahan karena terlah mencapai atau melampaui penjualan yang ditargetkan.

Dalam hal ini, komisi yang dimaksud ialah imbalan kepada karyawan atas performa kerja atau saat melakukan penjualan produk. Biasanya komisi yang didapatkan atas dasar persentase gaji karyawan dan bisa juga pada laba yang dihasilkan.

Dalam transaksi jual beli, tidak melulu soal penjual dan pembeli, namun dalam transaksinya kerap kali ada perantara yang menjembatani antara penjual dan pembeli dalam terjadinya transaksi tersebut.

Perantara di sini sebagai pihak ketiga dalam suatu transaksi yang terjadi di antara penjual dan pembeli, yang memiliki peran untuk mempertemukan atau menghubungkan pihak penjual dan pembeli.

Sama halnya dengan dunia perpajakan, komisi dikaitkan dengan seorang yang berperan sebagai perantara dalam mempertemukan penjual dengan pembeli. Dengan begitu, seorang perantara tersebut akan mendapatkan upah atau penghasilan tambahan lewat komisi terhadap transaksi yang telah terjadi, di mana komisi tersebut berpengaruh dalam menambah penghasilan.

Baca Juga:

Penerimaan Pajak Kanwil DJP Bali Capai Rp10,27 Triliun hingga Agustus 2025

Tax Payer Community Dukung Penuh Kebijakan Menkeu Purbaya, Pajak untuk Rakyat

Pajak Jadi Mesin Ekonomi

Kanwil DJP Jawa Barat II Sosialisasikan Coretax

Pemerintah Sediakan Jutaan Lapangan Kerja Baru Lewat Program Strategis Nasional

Komisi penjualan baik yang didapatkan, baik sewaktu-waktu maupun yang didapatkan secara rutin kepada wajib pajak orang pribadi dapat dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 dan Pajak Penghasilan Pasal 23, atau PP Nomor 23 Tahun 2018.

Berdasarkan PP Nomor 46 Tahun 2013 perihal Pajak Penghasilan (PPh) Atas Penghasilan Dari Usaha Yang Diterima Atau Diperoleh Wajib Pajak Yang Memiliki Peredaran Bruto Tertentu. Peraturan tersebut seringkali menjadi dasar perhitungan pajak komisi atas penjualan. Akan tetapi, peraturan tersebut memiliki beberapa persyaratan dalam pemakaiannya sebagai dasar perhitungan, antara lain :

Komisi atau jasa perantara yang diberikan orang pribadi tidak diperbolehkan menggunakan peraturan ini. Hal ini dikarenakan jasa perantara atau komisi termasuk dalam jenis pekerjaan bebas yang dikecualikan dari pemungutan peraturan tersebut.

Peraturan dapat digunakan apabila komisi atau jasa perantara diberikan oleh wajib pajak berstatus badan. Jika syarat ini terpenuhi maka regulasi dapat digunakan.

Tidak berstatus BUT (badan usaha tetap) serta tidak menerima penghasilan dari apapun yang berhubungan dengan pekerjaan bebas dan peredaran brutonya pun tidak mencapai Rp4,8 miliar dalam satu tahun pajak.

Dalam pajak komisi, perlu diketahui, sebagai berikut;

1. Pajak Penghasilan Pasal 21 Atas Komisi

Pajak Penghasilan atau disingkat PPh dalam pasal 21 kerap kali digunakan sebagai sebuah dasar perhitungan pajak komisi atas penjualan. Pajak tersebut dikenakan atas transaksi yang terjadi antara penjual dengan pembeli melalui jasa seorang perantara, yang mana jasa seorang perantara tersebut diberikan komisi atau upah sebagai penghasilan tambahan. Dalam hal ini terdapat poin-poin penting yang perlu diperhatikan,

Yang menjadi objek pemotongan pajak dalam pajak komisi atas PPh pasal 21 ialah imbalan atau upah yang diterima oleh bukan karyawan.

Pemotongan dilakukan apabila pihak yang memberikan komisi atau imbalan adalah pihak yang berstatus sebagai pemotong PPh Pasal 21.

Dikenakan tarif sebesar 5% apabila pengenaan dilakukan atas pihak yang menjadi perantara dengan status wajib pajak yang memiliki NPWP. Jika pihak perantara dengan status wajib pajak tidak mempunyai NPWP, maka tarif yang dikenakan sebesar 6%.

Pengenaan pajak tersebut harus dilaporkan ke dalam SPT Tahunan sebagai penghasilan yang telah dipotong oleh si pemberi pajak penghasilan.

Adapun, perhitungan tarif untuk PPh Pasal 21 atas komisi untuk bukan pegawai, baik berkesinambungan maupun tidak berkesinambungan, berikut rinciannya :

Atas bukan pegawai berkesinambungan:

{(50% x P.Bruto) – PTKP (sebulan)} x Tarif Pasal 17

Atas bukan pegawai berkesinambungan, namun tidak menerima PTKP:

{(50% x P.Bruto) x Tarif Pasal 17

Atas bukan pegawai tidak berkesinambungan:

{(50% x P.Bruto) x Tarif Pasal 17}

2. Pajak Penghasilan Pasal 23 Atas Komisi

Pajak Penghasilan atau disingkat PPh dalam pasal 23 juga kerap kali digunakan sebagai sebuah dasar perhitungan pajak komisi atas penjualan. Pengenaan pajak pada pasal 23 ini juga dikenakan atas transaksi yang terjadi antara penjual dengan pembeli melalui jasa seorang perantara, yang mana jasa seorang perantara tersebut diberikan komisi atau upah sebagai penghasilan tambahan. Dalam hal ini terdapat poin-poin penting yang perlu diperhatikan, yakni :

Yang menjadi objek pemotongan pajak dalam pajak komisi atas PPh pasal 23 ialah imbalan atau upah yang diterima oleh wajib pajak dengan status badan.

Pemotongan dilakukan apabila pihak yang memberikan komisi atau imbalan adalah pihak yang berstatus sebagai pemotong PPh Pasal 23.

Dikenakan tarif sebesar 2% dari total penghasilan bruto apabila pengenaan dilakukan atas pihak yang menjadi perantara dengan status wajib pajak yang memiliki NPWP. Jika pihak perantara dengan status wajib pajak tidak mempunyai NPWP, maka tarif yang dikenakan sebesar 4%.

3. PP Nomor 23 Tahun 2018

Pajak komisi juga dapat dikenakan dalam peraturan berdasarkan PP Nomor 23 Tahun 2018 dimana diserahkan oleh wajib pajak dengan status atau berbentuk badan. Berbeda dengan wajib pajak pribadi yang tidak menggunakan peraturan ini. Berdasarkan ketentuan pada peraturan ini, tarif yang dikenakan sebesar 0,5% dengan penghasilan bruto yang tidak melebihi Rp 4,8 Milyar dalam satu tahun pajak.

Dalam ketiga apsek yang sudah disebutkan sebelumnya, memiliki kesamaan dalam hal pengenaan pajak, yakni pada imbalan atau komisi yang didapatkan. Kendati demikian, adapun perbedaan yang terlihat cukup jelas yaitu pada pemberi imbalan atau komisi tersebut kepada pihak perantara, apakah pihak pemotong tersebut berstatus atau berbentuk sebagai pribadi atau badan.

Pemberlakukan kewajiban akan bersifat wajib dan mengikat, baik bagi wajib pajak maupun perantaranya, dalam hal ini pajak komisi menjadi pajak penghasilan (PPh).

Bagikan3200Tweet2000Kirim

Baca Berita

Tax Payer Community Dukung Penuh Kebijakan Menkeu Purbaya, Pajak untuk Rakyat

Tax Payer Community Dukung Penuh Kebijakan Menkeu Purbaya, Pajak untuk Rakyat

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa yang dilantik pada Senin...

Pajak Jadi Mesin Ekonomi

Pajak Jadi Mesin Ekonomi

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengumpulkan jajaran Direktorat...

Pemerintah Sediakan Jutaan Lapangan Kerja Baru Lewat Program Strategis Nasional

Pemerintah Sediakan Jutaan Lapangan Kerja Baru Lewat Program Strategis Nasional

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Pemerintah menegaskan komitmennya untuk memperluas lapangan kerja melalui program paket...

DJP dan BKPM Perkuat Sinergi

DJP dan BKPM Perkuat Sinergi

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Bimo Wijayanto,...

DJP Sampaikan Pembaruan Informasi Terkini Penerbitan Faktur Pajak

Restitusi Pajak Capai Rp304,3 Triliun sampai Agustus 2025

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menyampaikan restitusi pajak...

Coretax Bermasalah Rugikan Wajib Pajak

UMKM dan Pekerja Bebas Wajib Lapor NPPN via Coretax

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Riau mengingatkan...

Nota Retur Perusahaan dalam Perpajakan

Termasuk Non-PKP, Pembeli Bisa Bikin Nota Retur Pajak Masukan di Coretax

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melalui Kring Pajak menjelaskan pembeli...

Dari Uang Pajak, Pemerintah Kembangkan Ekosistem Sport Tourism

Dari Uang Pajak, Pemerintah Kembangkan Ekosistem Sport Tourism

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menyatakan, pajak berperan penting dalam...

Jakarta Diskon Pajak Gelaran Seni, Budaya, dan Olahraga

Jakarta Diskon Pajak Gelaran Seni, Budaya, dan Olahraga

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengeluarkan Keputusan Gubernur...

Revisi Ambang Batas Angsuran PPh 25, Dari 150% ke 125%

Terus Berbenah Bersih-bersih, Dirjen Bimo Pecat 26 Pegawai Pajak

oleh Redaksi PajakOnline
09/10/2025
0

PajakOnline | Direktur Jenderal Pajak (DJP) Bimo Wijayanto mengungkapkan telah memecat 26...

Muat berita lainnya

Mars Tax Payer Community

https://www.pajakonline.com/wp-content/uploads/2023/09/Lagu-Mars-Patriot-Pajak-Tax-Payer-Community.mp3

Alamat Kantor Pajak

PajakOnline Services

Untuk Layanan Advokasi, Konsultan Pajak, Pendampingan di Pengadilan Pajak, Anda dapat menghubungi konsultan kami melalui komunikasi HP/WA 0821-8078-1907.

Event

Ketua Tax Payer Community Abdul Koni dalam acara Tax Goes to Campus memberikan materi kesadaran pajak bagi mahasiswa./PajakOnline.com
Ketua Tax Payer Community Abdul Koni dalam acara Seminar Pajak bersama Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI)./PajakOnline.com
Tax Payer Community Goes to School di SMK Ksatria, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Ketua Tax Payer Community Indonesia Abdul Koni dalam acara Arcadia Chat Room yang dipandu Host Syamsu Rizal memperingati Hari PajakNasional 2023./PajakOnline.com
Workshop PajakOnline bertema Pajak Patuh, Indonesia Cerah di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Banten, Selasa (11/3/2025)./PajakOnline.com
Workshop PajakOnline bersama Asperindo.
PajakOnline dalam Tax Payer Charter.
Tax Payer Community bersama Kanwil DJP Jakarta Barat.
Ketua Tax Payer Community Abdul Koni dalam materi Kesadaran Pajak./PajakOnline.com
Workshop PajakOnline bersama IWAPI Jakarta Timur./PajakOnline.com
Workshop PajakOnline bersama Pemprov DKI Jakarta.
Workshop PajakOnline bersama Perempuan Pemimpin Indonesia (Indonesia Women's Leader Association) atau Perpina, Kamar Dagang dan Industri Indonesia.
Workshop PajakOnline bersama Pengusaha Muda INTI (Indonesia-Tionghoa).
Workshop Meet-Up PajakOnline bersama Inge Diana Rismawanti: Peran Strategis Pengusaha Wanita Tingkatkan Penerimaan Pajak, Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat di Manhattan Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan Selasa (6/12/2022).
Workshop PajakOnline bersama members.
Workshop PajakOnline bersama Perhimpunan Indonesia-Tionghoa.
Ketua Tax Payer Community Abdul Koni bersama Pengurus Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI)./PajakOnline.com

Tentang Kami

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Berita Pajak, kami melayani Jasa Konsultasi, Advokasi Perpajakan, Pembuatan SPT, Pembukuan, dan Lain-lain. Hubungi HP/WA: 0821-8078-1907

Kita Bangga dapat berpartisipasi dalam pemerataan pembangunan nasional dan bantuan sosial.

PajakOnline.com adalah media berbasis komunitas pembayar pajak yang berhimpun dalam Masyarakat Pembayar Pajak Indonesia (Tax Payer Community). Pajak adalah gaya hidup. Membayar pajak menjadi Kebanggaan kita bersama.

 

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© Since 2006 Media PajakOnline. All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Pusat Data
    • Peraturan Pajak
    • Putusan
    • Tax Treaty
    • Alamat Kantor Pajak
    • Kurs Pajak
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi PajakOnline

© Since 2006 Media PajakOnline. All rights reserved.