PajakOnline.com—Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS Bidang Ekonomi dan Keuangan Anis Byarwati meminta pemerintah untuk melindungi rakyat dari efek kenaikan pajak hingga bahan bakar minyak (BBM).
Sebab, kenaikan tersebut sangat berdampak pada daya beli masyarakat. “Kenaikan BBM, pajak pertambahan nilai (PPN), dan harga pangan secara serentak akan memukul daya beli masyarakat secara keseluruhan,” katanya kepada wartawan.
Anis menjelaskan, pemerintah seharusnya tidak gegabah ketika memutuskan menaikan harga BBM. “Pemerintah harus hitung dengan cermat dampak ekonomi dan sosial, seburuk apa dampaknya, terutama bagi tingkat kemiskinan dan terpukulnya daya beli,” katanya.
Berbagai komoditas daging ayam, bawang putih, cabai, gula, minyak goreng, daging sapi, telur, hingga tepung terigu rutin mengalami kenaikan, terutama pada bulan Ramadhan ini.
Pemerintah harus melihat sejauh mana efek berganda kenaikan tersebut pada inflasi dan daya beli masyarakat. “Pemerintah harus lindungi rakyat dari semua efek kenaikan harga barang pokok, pajak, juga BBM. Perlu dipastikan angka kemiskinan tidak kembali beranjak naik,” katanya.