PajakOnline.com—Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten melakukan optimalisasi pendapatan pajak daerah, di antaranya dengan program Germa atau Gerakan Bersama. Program ini termasuk layanan pajak guna meningkatkan pelayanan publik.
“Kita ada kegiatan Germa dalam optimalisasi pendapatan, jadi kita harus jemput bola kepada wajib pajak, ada pelayanan Samsat Keliling dan Samsat Kalong. Seperti di Rangkasbitung kita buka Samsat Kalong dan itu kita mendapatkan hasil yang cukup signifikan,” kata Plt Kepala Bapenda Provinsi Banten E.A Deni Hermawan, dikutip hari ini.
“Dengan arahan Bapak Pj Gubernur Banten Al Muktabar serta kebersamaan semua pihak yang bekerja keras, kami bekerja untuk optimalisasi pendapatan dan memaksimalkan pelayanan,” kata Deni.
Untuk kawasan industri, Bapenda Banten terus melakukan kerja sama dengan pihak industri dan koperasi perusahaan untuk mempermudah pembayaran pajak kendaraan para pegawai di perusahaan tersebut.
“Kita juga menyediakan Samsat Keliling di wilayah industri, intinya kita ingin mengoptimalkan pelayanan kepada wajib pajak,” katanya.
Berdasarkan data hingga Rabu (14/6/2023), terkait target dan realisasi pajak daerah Provinsi Banten Tahun Anggaran 2023, untuk pajak kendaraan bermotor (PKB) dari target Rp3,1 triliun telah terealisasi 45,52 persen atau sebesar Rp1,4 triliun.
Selanjutnya, untuk bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) dari target Rp2,7 triliun telah terealisasi 42,08 persen atau Rp1,17 triliun, pajak air permukaan (AP) dari target Rp 45,5 miliar telah terealisasi 38,81 persen atau Rp178.685.200, pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) dari target Rp990.526.000.000 terealisasi 51,75 persen atau Rp521.553.799.753 dan pajak rokok dari target Rp1.005.330.811.619 telah terealisasi 32,77 persen atau Rp329.475.809.758.
Deni juga menambahkan bahwa realisasi pajak daerah Provinsi Banten Tahun Anggaran 2023 telah mencapai 43,44 persen atau sebesar Rp3.451.188.161.786 dari target Rp7.944.849.811.619. “Akhir bulan Juni ini kami punya target 50 persen. Yang kami berkeinginan melampaui target,” tutupnya.(Azzahra Choirrun Nissa)