PajakOnline.com—Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Agus Fatoni menjadi Pj Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), hari ini Senin (2/10/2023).
Pelantikan Agus Fatoni sebagai Pj Gubernur Sumsel di Jakarta bersamaan pelantikan Pj Gubernur Kaltim. Saat ini, proses pelantikan sudah selesai dilakukan.
Agus Fatoni putra asli Lampung yang lahir di Bahuga, Way Kanan, 6 Juni 1972. Agus Fatoni menghabiskan masa pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dihabiskan di kampung halaman, sedangkan masa SMA harus pindah ke Bandar Lampung.
Selulus SMA, Agus Fatoni mendaftar ke Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) yang kini jadi Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) dan lulus menyelesaikan program D3 di STPDN Jatinangor tahun 1994.
Setelah itu dia kemudian melanjutkan pendidikan Sarjana (S1) jurusan Kebijakan Pemerintah, Institut Ilmu Pemerintahan (IIP) Jakarta lulus tahun 1999.
Agus Fatoni juga menyelesaikan pendidikan Magister (S2) Ilmu Pemerintahan di Universitas Padjadjaran lulus tahun 2003 dan Doktor (S3) Ilmu Pemerintahan di Universitas Padjadjaran, lulus tahun 2009. Agus Fatoni sendiri menikah dan mempunyai tiga anak, salah-satunya mengikuti jejak sebagai Praja IPDN pada 2022.
Kariernya di dunia birokrasi pemerintahan bermula sebagai Ajudan Gubernur/Kepala Daerah Tingkat I Lampung pada 1995-1997. Setelah itu, sebagian kariernya dihabiskan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Jabatan terbarunya sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah sejak 12 Maret 2022.
Belum lama ini, Dirjen Bina Keuangan Daerah Agus Fatoni menerima Penghargaan Patriot Pajak 2023 dari Tax Payer Community. Anugerah Penghargaan Patriot Pajak diberikan Tax Payer Community dalam rangkaian acara Seminar UMKM Ekraf Patriot Pajak, Bangun Indonesia Maju di Menara Peninsula, Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Penghargaan Patriot Pajak diberikan kepada Agus Fatoni sebagai Dirjen Bina Keuangan Daerah karena dinilai telah berkontribusi menginspirasi, memotivasi, turut menggerakkan, menjadi mitra strategis, dan mendukung penuh para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Ekonomi Kreatif (Ekraf) di Indonesia untuk terus berkembang maju.
Baca Juga: