PajakOnline.com—Rekening koran adalah ringkasan transaksi keuangan secara menyeluruh dari sebuah rekening. Bentuknya berupa rekening yang dimiliki secara pribadi dan yang dimiliki sebuah badan usaha. Data yang ada di dalam rekening koran mengenai alur debit dan kredit, meliputi dana hasil transfer masuk atau keluar.
Awalnya, dalam memeriksa semua data dalam transaksi, nasabah bisa mencetak rekening koran. Sekarang dengan perkembangan teknologi, nasabah dapat memeriksa alur keuangan di rekeningnya melalui online seperti mobile banking, internet banking, dan mesin ATM.
Dalam penggunaan rekening koran pastinya terdapat fungsi dan manfaatnya yang perlu diperhatikan.
1. Untuk Mengetahui Ringkasan Transaksi
Sama dengan buku tabungan, dalam rekening koran juga menunjukkan transaksi yang terjadi biasanya dalam jangka waktu 3 bulan. Dalam rekening koran menampilkan jumlah saldo awal-akhir bulan, arus debit-kredit, bunga bank, dan biaya administrasi. Kelebihan pada rincian dokumen ini adalah terdapat tanggal, waktu dan pesan yang dicantumkan ketika transaksi dilakukan juga informasi rinci yang lain.
2. Sebagai Syarat Mengajukan Visa
Di beberapa negara ada yang memiliki syarat dalam kepemilikan visa. Ketika mengajukan permohonan visa, anda perlu memperlihatkan jika Anda mempunyai dana yang cukup agar tidak kekurangan dana di negara tujuan. Biasanya syarat yang diminta harus melampirkan dokumen yang dapat menjelaskan keadaan finansial.
Seperti, SPT Pajak Penghasilan (PPh) 21, slip gaji, Surat Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), sampai riwayat transaksi dalam jangka waktu 3 sampai 6 bulan terakhir, yang bisa diperoleh lewat mencetak rekening koran.
3. Untuk Menjadi Bukti Hukum
Ketika terjadi masalah bersama pihak lain dengan mutasi rekening, artinya dokumen bisa sebagai bukti yang sah di hadapan hukum. Contohnya ketika baru saja mengirimkan uang kepada penjual barang yang dibeli, kemudian pihak penjual mengatakan belum ada uang yang masuk ke rekening penjual, adanya rekening bisa sebagai alat bukti. Apalagi apabila total uang yang dikirimkan angkanya besar.
4. Menjadi Syarat Mengajukan Pinjaman
Saat Anda ingin melakukan pengajuan pinjaman lewat bank, contohnya Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Tanpa Agunan (KTA), atau Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), umumnya terdapat catatan riwayat transaksi keuangan yang diminta bank, seperti fotokopi lembar rekening koran yang bank keluarkan.
Artinya, dokumen bisa dipakai sebagai dokumen pendukung saat melakukan pengajuan atau permohonan berkaitan dengan finansial. Sebagai bukti jika arus keuangan Anda sehat.
5. Syarat Dokumen Lelang
Dibutuhkan dokumen salah satunya rekening koran. Apalagi jika lelang yang dilakukan berhubungan dengan lelang proyek milik swasta atau pemerintah. Peserta lelang wajib dalam memberikan bukti kepemilikan dana lewat melihatkan jumlah saldo yang terdapat dalam rekening juga melampirkan courant (dalam Bahasa Belanda) menjadi syarat lelang.
6. Audit Keuangan Perusahaan
Bagi badan usaha atau perusahaan, rekening koran memegang peran yang penting. Gunanya pada perusahaan yaitu saat melakukan rekap daftar keuangan, dari arus transaksi yang masuk dan keluar. Dalam hal adanya ketidakwajaran pada arus keuangan perusahaan, artinya bisa diproses dengan bukti yang bisa dilihat dalam dokumen tersebut. (Ridho Rizqullah Zulkarnain)